Permintaan konsumen dan tren pasar lokal di Indonesia telah mengalami transformasi signifikan. Konsumen modern kini telah berevolusi menjadi lebih selektif dalam mengonsumsi produk/jasa yang mereka butuhkan.
Tak hanya peduli soal harga, tren belanja kini bergeser ke dua hal utama yang jadi pertimbangan yaitu nilai (value), kepercayaan (trust) dan kenyamanan (convenience). Di sektor FMCG (Fast-Moving Consumer Goods), tren belanja konsumen menunjukkan mereka tidak ragu untuk berpindah merk untuk mendapatkan pengalaman lebih baik.
Konsumen juga cenderung memilih pengalaman belanja dari rumah dengan kenyamanan yang dapat didapatkan.
Hal menarik lainnya, konsumen kini mulai berpikir ke depan. Pergeseran perilaku konsumen didorong oleh berbagai faktor yang meliputi faktor ekonomi, perubahan gaya hidup, dan adopsi digital yang masif.
Pergeseran tren ini tentunya jadi tantangan bagi para pelaku usaha lokal. Tentunya, pemahaman mengenai perilaku konsumen dapat membantu UMKM untuk tetap eksis.
Produk UMKM bukan cuma akan bersaing dengan harga, tapi perlu juga mengembangkan produk yang inovatif, praktis, berkualitas, dan relevan dengan tren. Bisnis juga perlu mengadopsi pemasaran yang didasarkan pada nilai (value-based marketing) yang secara jelas mengomunikasikan manfaat dan ciri khas produk.
Di masa modern ini, pasar Indonesia menuntut keseimbangan yang meliputi keterjangkauan dengan premium experience. Pelaku bisnis dapat memanfaatkan platform digital untuk membangun kepercayaan yang menambah daya saing di pasar lokal.
Mau tau lebih banyak terkait tren konsumen di masa sekarang? Kunjungi FYB detikcom untuk informasi menarik lainnya untuk bantu kembangkan bisnis UMKM Anda!
(Dita/zlw)