Universitas Alma Ata (UAA) Yogyakarta kembali menorehkan prestasi membanggakan. Di usianya yang baru menginjak sembilan tahun, kampus yang berbasis pesantren ini berhasil membuktikan kapasitasnya sebagai institusi pendidikan tinggi bertaraf nasional dan internasional.
Pada awal Desember 2024, institusi UAA mendapatkan akreditasi UNGGUL dari BAN-PT dan dengan demikian UAA menjadi salah satu diantara 147 Perguruan Tinggi UNGGUL diantara 4.700 perguruan tinggi di Indonesia.
Terbaru, tiga program studi yaitu prodi S1 Sistem Informasi, S1 Informatika, dan S1 Pendidikan Matematika meraih akreditasi internasional dari lembaga akreditasi Jerman, ASIIN (Akkreditierungsagentur für Studiengänge der Ingenieurwissenschaften, der Informatik, der Naturwissenschaften und der Mathematik).
Rektor Universitas Alma Ata, Prof. Dr. H. Hamam Hadi, MS., Sc.D., Sp.GK., menyampaikan bahwa pencapaian ini merupakan rahmat Alloh SWT, sekaligus bukti nyata dari kesungguhan para pimpinan serta seluruh dosen dan staf UAA dalam memberikan ikhtiar terbaiknya secara konsisten dan professional dari waktu kewaktu.
Capaian ini juga merupakan bukti nyata dari kesungguhan UAA dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan menjunjung tinggi martabat bangsa Indonesia melalui proses pendidikan, pembelajaran, dan penelitian serta pengabdian kepada masyarakat yang berkualitas.
"Kami ingin membuktikan bahwa kami mampu berkontribusi terhadap tanah air tercinta Indonesia dengan menggunakan standar tertinggi. Universitas Alma Ata yang tergolong masih belia, sudah duduk berdampingan dan berdiri sama tinggi dengan universitas-universitas ternama yang berdiri jauh lebih dulu " ujar Hamam kepada media.
Saat ini lebih dari 50 persen program studi di UAA telah meraih akreditasi unggul atau internasional. Dari total 20 program studi, 11 di antaranya telah terakreditasi Unggul atau akreditasi internasional dan tentunya diakui secara nasional maupun global, kata Hamam.
Ke depan, UAA menargetkan seluruh program studi meraih akreditasi unggul dan/ atau akreditasi internasional dalam tiga tahun mendatang. Beberapa prodi seperti Farmasi, Keperawatan, dan Kebidanan sedang dalam proses reakreditasi dengan target unggul.
Proses internasionalisasi juga menjadi bagian penting dari strategi pengembangan kampus. Saat ini, UAA telah menerima mahasiswa dan pertukaran mahasiswa dari berbagai Perguruan Tinggi di dunia, seperti Thailand, Malaysia, Pakistan, Kenya, Nigeria, Palestina, Timor Leste, dan Amerika Serikat.
"Kami ingin menunjukkan bahwa lembaga pendidikan tinggi berbasis pesantren mampu bersaing dan diakui di tingkat dunia," tegas Hamam.
Di Lokasi yang sama Dekan Fakultas Komputer dan Teknik Universitas Alma Ata, Raden Nur Rachman Dzakiyullah, S.Kom., M.Sc., Ph.D menuturkan bahwa sertifikat akreditasi tersebut resmi diterbitkan pada 10 April 2025.
Pencapaian ini semakin mengukuhkan posisi UAA sebagai universitas swasta yang mendapat recognisi Lembaga Akreditasi Internasional.
"Akreditasi ini membuktikan bahwa Universitas Alma Ata telah memenuhi standar mutu pendidikan tinggi, baik nasional maupun internasional, khususnya dalam bidang sains seperti Matematika dan Sains Komputer," terangnya.
Dzaki, sapaan akrabnya, menjelaskan bahwa proses akreditasi dimulai sejak akhir 2023. Proses tersebut mencakup penyusunan dokumen, evaluasi diri, serta asesmen baik daring maupun luring oleh tim ASIIN.
"Aspek yang dinilai meliputi kurikulum, kualitas dosen, sarana pembelajaran, sistem penjaminan mutu, hingga keterlibatan industry. Hasilnya, ketiga prodi kami dinyatakan memenuhi standar akreditasi internasional," ungkap Dzaki.
Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Dr. Ahmad Salim, M.Pd., menambahkan bahwa Dampak dari pengakuan ini dirasakan langsung oleh mahasiswa dan lulusan, dengan akreditasi internasional membuka lebih banyak peluang kerja dan kolaborasi tingkat global.
"Ini akan mempermudah pengakuan ijazah di luar negeri, membuka jalur pertukaran pelajar, dan memperkuat posisi lulusan di pasar kerja internasional," jelasnya.
Pencapaian ini, lanjutnya, merupakan hasil kerja kolektif seluruh civitas akademika, alumni, dan mitra industri yang mendukung penuh proses akreditasi, pengembangan kualitas pembelajaran dan lulusan.
Dengan deretan pencapaian tersebut, Universitas Alma Ata menegaskan komitmennya menjadi kampus unggul yang tidak hanya membawa manfaat bagi Indonesia, tetapi juga bagi masyarakat global.
