Warisan budaya Nusantara seperti batik tulis harusnya menjadi identitas dan kebanggaan Indonesia. Salah satu produk dari Batik Obate merupakan batik artisan spesialis batik tulis yang telah berdiri sejak 2016.
Batik Obate tercipta dari dua wanita cantik kelahiran Tionghoa dimana budaya peranakan dan Jawa yang menjadi inspirasi keduanya menciptakan batik tulis Batik Obate.
Sebagai warisan dan identitas insan Indonesia sudah seharusnya kerajinan ini diperjuangkan eksistensinya. Namun, seiring perkembangan zaman batik tulis perlahan mulai ditinggalkan generasi muda.
Munculnya fast fashion membuat banyak produsen batik beralih ke batik cap dan printing untuk menciptakan model batik beragam dengan cepat dan harga yang lebih murah.
Batik Obate sendiri membutuhkan proses waktu yang cukup lama yakni minimal 3 bulan untuk menyelesaikan satu kain jadi sangat sulit jika mengikuti fast fashion.
Proses pembuatannya memerlukan keterampilan tinggi yang memakan waktu panjang ini menjadikan batik tulis Obate sebagai karya seni yang memiliki nilai tersendiri.
Namun ditengah persaingan fast fashion Batik Obate berupaya tetap relevan dengan generasi muda.
"Kami berfokus pada kreasi yang tidak hanya estetik tetapi juga mengikuti tren yang sedang berkembang, sehingga tetap diminati oleh pasar muda," Ungkap Widya Gunawan, founder Batik Obate salah satu brand batik tulis di Jakarta.
![]() |
Widya mengaku tidak khawatir dengan maraknya produk printing yang lebih murah dan praktis karena konsumennya sudah mencintai karya seni yang menghargai setiap proses pembuatan batik tulis.
"Saya tidak khawatir dengan banyaknya produk batik print, karena kami memiliki segmen pasar yang berbeda. Konsumen batik tulis biasanya sudah berada pada tahap mencintai karya seni dan kreasi Indonesia, dan mereka menghargai proses pembuatan yang memerlukan keterampilan dan waktu yang lebih Panjang," jelasnya.
Untuk menjaga agar batik tulis tetap diminati, Batik Obate terus fokus pada kualitas dan keunikan produk mereka.
"Setiap usaha selalu memiliki segmen peminatnya. Kami berfokus pada pemahaman segmen konsumen kami dan terus memberikan kualitas serta keunikan yang membedakan produk kami dari produk fast fashion. Dengan pendekatan ini, kami tetap dapat mempertahankan loyalitas konsumen yang mengutamakan nilai artistik dan kualitas, meskipun harga lebih tinggi," tutup Widya.
Batik Obate memiliki batik tulis katun dan sutra lokasinya ada di Menteng, Jakarta Pusat. Bagi Anda yang tertarik melihat produknya dapat mengunjungi Instagram atau Tokopedia @batikobate.
Artikel Terkait : Batik Obate, Pilihan Sempurna untuk Sambut Tahun Baru Imlek