Ingin bisnis Anda makin maju? Salah satu langkah penting adalah mengadopsi metode pembayaran praktis seperti QRIS. Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) kini menjadi pilihan favorit di era digital berkat kepraktisan dan keamanannya.
Artikel ini akan memandu Anda memahami jenis-jenis QRIS, biaya pembuatan, hingga cara membuatnya agar bisnis Anda semakin mudah menerima pembayaran.
Apa Itu QRIS dan Jenis-Jenisnya
QRIS hadir sebagai solusi pembayaran serba bisa yang mendukung berbagai metode transaksi. Berikut adalah jenis-jenis QRIS yang perlu Anda ketahui:
1. Merchant Presented Mode (MPM) Statis
Jenis QRIS ini cocok untuk usaha kecil karena hanya membutuhkan kode QR yang dicetak dan dipajang di meja kasir. Pelanggan cukup memindai kode, memasukkan jumlah pembayaran, dan PIN untuk menyelesaikan transaksi.
2. Merchant Presented Mode (MPM) Dinamis
QRIS ini menghasilkan kode QR berbeda untuk setiap transaksi. Cocok untuk bisnis dengan volume transaksi tinggi, seperti restoran atau toko ritel. Pemilik usaha tinggal mencetak kode melalui mesin EDC atau aplikasi, sehingga pelanggan hanya perlu memindai dan membayar.
3. Consumer Presented Mode (CPM)
Model ini cocok untuk bisnis dengan kebutuhan pembayaran cepat seperti pom bensin. Pelanggan menunjukkan kode QR dari ponsel mereka, kemudian pemilik usaha memindai kode tersebut untuk menyelesaikan transaksi.
4. QRIS TTS (Transfer Withdrawal and Deposit)
Jenis ini memungkinkan pelanggan melakukan pembayaran sekaligus tarik dan setor tunai di merchant. Cocok untuk usaha yang ingin memberikan layanan ekstra bagi pelanggannya.
5. QRIS Crossborder
Untuk Anda yang sering bertransaksi dengan pelanggan luar negeri, QRIS Crossborder adalah pilihan tepat. Pelanggan cukup memindai kode QR melalui aplikasi bank mereka, tanpa perlu khawatir soal konversi mata uang.
Berapa Biaya Membuat QRIS?
Biaya pembuatan QRIS tergolong murah, terutama untuk jenis MPM Statis. Dengan Rp30 ribu saja, Anda sudah bisa mendapatkan kode QR yang siap dicetak dan dipajang di lokasi usaha.
Cara Membuat QRIS untuk Bisnis
Mau tahu langkah-langkah membuat QRIS? Berikut panduan lengkapnya:
1. Siapkan Dokumen yang Diperlukan
Beberapa dokumen yang perlu disiapkan:
KTP pemilik usaha
NPWP (jika ada)
Surat izin usaha (opsional)
2. Pilih Penyedia Layanan
Pilih penyedia jasa pembayaran (PJP) yang sudah berizin dari Bank Indonesia. Banyak lembaga keuangan, baik bank maupun non-bank, yang menyediakan layanan QRIS.
3. Daftar Sebagai Merchant
Kunjungi Situs atau Aplikasi: Buka situs atau aplikasi penyedia layanan.
Isi Formulir: Masukkan informasi seperti nama usaha, alamat, nomor telepon, dan email.
4. Verifikasi Akun
Proses verifikasi akan dilakukan oleh penyedia layanan. Pastikan dokumen yang Anda unggah lengkap dan sesuai untuk mempercepat proses ini.
5. Aktivasi QRIS
Masuk ke Dashboard: Login ke akun merchant Anda.
Pilih Opsi QRIS: Aktifkan fitur QRIS di dashboard.
6. Buat Kode QR
Setelah aktivasi, Anda dapat membuat kode QR sesuai kebutuhan, baik dengan nominal tetap maupun fleksibel.
7. Pasang Kode QR di Lokasi Strategis
Cetak kode QR dan letakkan di area yang mudah dijangkau pelanggan, seperti meja kasir. Pastikan posisinya terlihat jelas agar pelanggan mudah memindainya.
Tips Sukses Menggunakan QRIS
Edukasi Pelanggan
Berikan informasi kepada pelanggan tentang kemudahan pembayaran menggunakan QRIS.
Promosikan QRIS Anda
Gunakan media sosial atau papan informasi di toko untuk mengumumkan metode pembayaran ini.
Dengan QRIS, Anda tak hanya mempermudah transaksi, tetapi juga meningkatkan daya tarik bisnis di era serba digital ini. Segera buat QRIS Anda dan rasakan kemudahan bertransaksi!
(zlw/zlw)
